Cinta Casing, Cinta Ringtone, Cinta Fitur (2)

Bag. 2 dari 2 Tulisan

Afifah Afra

 

Cinta Ringtone

Hai, Sobat, meskipun saya udah ngejelasin soal kelemahan (mayoritas) cowok, bukan berarti cewek juga enggak bisa terjerumus ke hal yang sama loch. Hanya saja, dari berbagai penelitian, enggak terlalu banyak sih, cewek yang terjebak pada casing alias fisik. Karena, mayoritas cewek memang tidak bertipikal visual.

Pada perempuan, seperti telah dijelaskan di atas, umumnya bertipikal auditory, indra pendengaran cenderung lebih dominan. Jadi, cowok dengan suara semerdu Rian D’ Masiv misalnya, atau selembut Glenn Fredly, biasanya mampu membuat para cewek ’terbang ke bulan’, meskipun—maaf—wajah mereka barangkali relatif biasa-biasa saja, enggak semenarik Christian Sugiono, Brad Pitt atau lainnya. Kamu juga bisa ngelihat, kenapa beberapa cewek berwajah di atas rata-rata justru memilih pasangan yang masuk inbox ’P4’ (Pria Penampilan Pas-Pasan), namun di sisi lain, mereka itu pintar bicara, jago orasi atau baca puisi. Bocoran dikit ya, pas diadakan survey kecil-kecilan, ternyata teman-teman saya yang puteri, mengaku enggak pernah mematok paras ganteng bagi calon pasangannya. Bahwa akhirnya suami-suami mereka ternyata ngalahin Brad Pitt, itu berarti rezeki. Kamu jangan ngiri ya, kik kik kik...

Jadi, ibarat HP, jika cowok bisa kejebak pada casing-nya, cewek maybe kejebak pada ringtone-nya. Padahal nilai plus sebuah HP kan nggak melulu dua hal itu. Bahkan, banyak fitur yang sebenarnya lebih menarik dari itu. Fungsi utama sebuah HP kan alat komunikasi. Kalau cuman mau ndengarin ringtone, kenapa enggak beli tape recorder aja. Iya kan?!

Jadi, para cewek, hati-hati sama lelaki yang pintar ngegombal! Banyak cowok berhasil menarik perhatian cewek karena kepintarannya mengumbar kata-kata manis, rayuan bak pujangga, atau sekadar pintar bercerita. Gachong (bukan nama sebenarnya, 21 th), mahasiswa sebuah PTS di Jawa Tengah, membenarkan hal itu. ”Dari tampang, aku biasa-biasa saja, tetapi banyak cewek suka sama aku. Katanya karena aku ini pintar ngobrol, senang melucu, pokoknya, aku ini orangnya asyik deh...,” ujarnya, ih narsis.

Cinta Fitur

Lebih asyik mana, cinta casing atau cinta ringtone. kalau menurut saya sih, nggak ada yang asyik. Keduanya jelek, tahu nggak? Kalau mau yang oke, mestinya kamu pilih cinta fitur. Waw, cinta fitur? Istilah apalagi nich?

Sobat, kalau kamu datang ke konter HP, mau beli HP, tentunya kamu akan memilih HP dengan fitur terbaik, kan? Semahal apapun sebuah HP, kalau fiturnya lengkap, canggih dan easy, pasti kamu akan ngorbanin duit seberapapun. Kalau ternyata kamu nggak punya duit, pasti kamu akan bekerja keras buat membelinya. Kalau kebutuhan kamu memang mendesak, dan kamu dipaksa berdamai dengan ’nasib duit pas-pasan’ kamu akan mencoba mencari HP murah dengan fitur terbaik. 

Nah, kalau tiba-tiba ada yang ngasih HP dengan casing jelek, plus ringtone pas-pasan, tapi fiturnya yahud, dan enggak laku dijual karena nggak ada yang tertarik, kamu pasti akan histeris. ”Ini yang kucari. Casing bisa diganti, ringtone bisa diperbaiki. Fitur yang mahal! Aku beli, aku beli!”

Eh, tapi enggak mudah lho, bisa berkesimpulan seperti itu. Kamu kudu tahu banget ilmu per-HP-an. Fitur HP apa sih yang bermutu tinggi, dan mana HP yang cuman bagus casing or ringtone-nya doang, tapi fiturnya ndeso. So, begitu pula dengan cinta. Kalau kamu memang pengin bahagia, carilah cinta yang di-back-up fitur supercanggih! Tetapi tentunya, hanya orang-orang hebat yang bisa ngedapetin cinta fitur supercanggih. Hebat ruhiyahnya, hebat akalnya, hebat fisiknya. Ini tantangan buat kamu! Siap?!