3 Jurus Bertumbuh Makin Baik Dari Hari Ke Hari, Apa Saja?

Tumbuh dan berkembang dengan menjadi semakin baik dari hari ke hari tentu suatu hal yang sangat kita inginkan, bukan? Sayangnya, banyak di antara kita makin hari bukannya makin baik, namun justru semakin semerawut dan kacau hidupnya. Kekacauan itu muncul karena kita tidak mencoba menempatkan segala sesuatu pada tempatnya. Agar hidup kita bisa optimal, ada beberapa hal yang wajib kita lakukan di nyaris sepanjang hidup kita.

Pertama, Kontemplasi

Sebagaimana dikutip dari KBBI, kontemplasi bermakna renungan dan sebagainya dengan kebulatan pikiran atau perhatian penuh; sedangkan berkontemplasi berarti merenung dan berpikir dengan sepenuh perhatian. Saat berkontemplasi, kita duduk, diam, mengaitkan satu demi satu pengalaman hidup yang kita alami. 

Dengan kontemplasi, kita belajar membaca diri sendiri, menganalisis sebuah peristiwa, dan mencoba lebih memahami “mengapa begini” dan “mengapa begitu”, sehingga akhirnya kita bisa menemukan jawaban atas kelit kelindan peristiwa yang menimpa kita.

Kontemplasi akan membuat kita menjadi lebih bijaksana. Banyak melakukan kontemplasi akan membuat kita semakin mudah mencerap, menikmati dan merasakan sesuatu yang indah—meski dari sesuatu yang terlihat simpel dan sederhana.

Akan lebih menarik jika proses kontemplasi ini dilakukan di tempat-tempat sepi dengan panorama yang menawan. 

Misal sembari camping di tepi pantai, atau di puncak gunung. Dijamin proses ekstansi kita akan melesat pada satu titik yang menakjubkan. Kita akan menyadari bahwa hidup itu ternyata sangat indah, bahwa nikmat yang diguyurkan Sang Pencipta kepada kita ternyata sangat berlimpah dan tak mampu kita hitung banyaknya.

Kedua, Evaluasi

Evaluasi adalah bagaimana kita melakukan penilaian secara objektif tentang proses pencapaian kita pada masa yang lalu. Dari proses evaluasi kita juga akan mengetahui apa saja kendala-kendala yang kita alami pada masa lalu. Evaluasi ini sangat penting, sebab bisa menjadi acuan kita untuk menentukan apa-apa saja yang harus kita lakukan pada periode yang akan datang.  Kita tentu ingat dengan salah satu peribahasa terkenal ini: “keledai tak akan jatuh ke lubang yang sama.”

Tanpa evaluasi kita akan sangat mungkin terperosok kepada lubang yang itu-itu juga. Jika itu kejadiannya, maka kita bisa disebut lebih buruk daripada keledai, padahal selama ini keledai dianalogikan sebagai binatang yang kurang berakal alias bodoh.

Ketiga, Resolusi

Dalam KBBI, resolusi bermakna: putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yang ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang); pernyataan tertulis, biasanya berisi tuntutan tentang suatu hal. 

Secara mudah, resolusi dimaknasi sebagai niat bulat kita untuk melakukan sesuatu. Saat tahun baru, buatlah resolusi tentang apa yang harus kita lakukan selama satu tahun ke depan. Tentukan juga targetnya. Berikut ini adalah contoh resolusi seorang mahasiswa tingkat akhir:

Resolusi 2018

• Lulus ujian sarjana dengan IPK cum laude, syukur-syukur jadi wisudawan terbaik

• Diterima kerja di perusahaan bonafid yang bergerak di bidang sesuai pendidikan

• Gaji pertama digunakan untuk mengajak ayah dan ibu berwisata ke tempat idamannya

• Berhasil menulis dan menerbitkan buku pertama 

Tulis resolusi itu dengan huruf yang besar serta indah dan tinta yang jelas. Jika perlu, pasang kertas itu di tempat yang setiap hari kamu saksikan, misal di cermin tempat kita biasa berdandan. Resolusi itu akan memberikan semacam dorongan psikologis tersendiri, yang membuat kita bersemangat mencapainya.

Itulah beberapa kegiatan yang harus sesering mungkin kita lakukan, terutama di periode-periode waktu tertentu seperti pergantian hari, pergantian minggu, pergantian bulan atau bahkan tahun. Saat perayaan tahun baru, pesta tentu boleh-boleh saja, bersenang-senang atau piknik juga oke punya, tetapi, sempatkan waktu khusus untuk tiga hal ini, kecuali jika ingin tahun baru berlalu dengan sia-sia.